Lebih Banyak Dokter Kandungan Pria Daripada Wanita, Benarkah?
Kasus pelecehan seksualyang dilakukan dokterspesialis obstetri dan ginekologi atau kandungan di Garut masih ramai dibicarakan.
Dari sana, tak sedikit netizen yang mempertanyakan mengapa lebih banyak laki-laki yang menjadi dokter kandungan. Padahal, dokter kandungan akan berkaitan dengan reproduksi perempuan.
Lihat Juga :![]() |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara sebelum-sebelumnya, dokter kandungan memang didominasi laki-laki. Rasio perbandingan antara perempuan dan laki-laki hanya berada pada 1:3.
Lihat Juga :![]() |
Yudi mengatakan, dominasi laki-laki pada dokter kandungan bisa terjadi karena sejumlah faktor. Sebut saja tindakan bedah yang berat, faktor stres dengan tanggung jawab menyelamatkan dua nyawa sekaligus, hingga pendidikan PPDS yang membutuhkan stamina serta mental yang kuat.
Selain itu, seorang dokter kandungan juga biasanya harus siap bertugas siang dan malam. Dokter kandungan juga harus siap berhadapan dengan waktu panjang operasi-operasi seperti tumor atau kanker.
"Itu mungkin banyak dokter wanita yang kurang berminat," ujar Yudi.
(asr/asr)(责任编辑:综合)
Momen PM Australia Beri Kalung Syal untuk Bobby Kucing Prabowo
Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
Sering Dilakukan Sehari
BPOM Turun Gunung, Selidiki Kasus Keracunan MBG di SPPG Bosowa Bina Insani
Daftar 7 Bandara Terburuk di Dunia, Ada dari Indonesia?
- Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
- BPOM Sebut Efek Samping Vaksin TBC Bill Gates, Apa Saja?
- Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
- NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan
- Jepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime Terkenal
- Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China
- IHSG Tembus 7.100, Investor Asing Terciduk Borong 10 Saham Ini
- Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
-
Judol Makin Menjamur, Komdigi Ungkap Penyebabnya
JAKARTA, DISWAY.ID --Dilansir dari Data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan tahun 2025 K ...[详细]
-
FOTO: Berseluncur Asyik di Lintasan Skate Kolong Flyover Slipi
Jakarta, CNN Indonesia-- Area kolong flyover Slipi, Jakarta disulap menjadi arena ...[详细]
-
Hasil Negosiasi Tarif AS, Menko Airlangga: Kita Tawarkan Win
JAKARTA, DISWAY.ID--Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto baru saja kembali dar ...[详细]
-
Kilang Pertamina Pastikan Produksi Avtur untuk Musim Haji Aman
JAKARTA, DISWAY.ID --Memasuki musim Haji, Kilang Pertamina Internasional (KPI) berkomitmen untuk tur ...[详细]
-
Menkes Sebut Ukuran Celana Lebih dari 33
JAKARTA, DISWAY.ID--Pernyataan Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin yang menyebut pria ...[详细]
-
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden RI Prabowo Subianto kembali menekankan komitmen Bangsa Indonesia untuk ...[详细]
-
Rincian Tukin PNS Naik di 3 Kementerian, Besaran Nominal Ditentukan 17 Kelas Jabatan
JAKARTA, DISWAY.ID– Kabar gembira datang bagi para dosen dan pegawai di lingkungan Kementerian ...[详细]
-
BI Dukung Jakarta Jadi Kota Global
Warta Ekonomi, Jakarta - Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta, Arlyana Abuba ...[详细]
-
FOTO: Meriah Deretan Kostum Parade Paskah di New York
Jakarta, CNN Indonesia-- Warga New York, AS kembali tampil penuh gaya dalam Parad ...[详细]
-
JAKARTA, DISWAY.ID- Presiden RI Prabowo Subianto kembali menekankan komitmen Bangsa Indonesia untuk ...[详细]
Dermies Max by ERHA Salurkan Keuntungan Perusahaan untuk Beasiswa Masyarakat Marjinal
Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
- Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
- Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia
- Prabowo Berapi
- Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah
- Ahok Tiba di Kejagung Bawa Data Korupsi Pertamina: Saya Senang Bisa Bantu!
- Prabowo Berapi
- BPOM Turun Gunung, Selidiki Kasus Keracunan MBG di SPPG Bosowa Bina Insani