JAKARTA,quickq. DISWAY.ID -Sejumlah ketua umum partai politik menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, salah satunya Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia.

Kini Bahlil mendapatkan gelar baru yang baru saja dikukuhkan oleh Universitas Indonesia (UI) sebagai Doktor. 

Bahlil baru saja resmi menempuh sidang Promosi Doktor UI dengan disertasi bertema hilirisasi nikel. 

BACA JUGA:2 Skema Kuliah Doktor di SKSG UI, Ini yang Bikin Bahlil Lulus Cepat

Sejumlah ketua umum partai politik dari AHY hingga Bahlil disebut, penyebutan juga disertai nama gelar. 

Ketua MPR Ahmad Muzani memanggil Bahlil dan menyebut gelarnya. 

“Yang terhormat Ketua Umum Partai Golkar Doktor Bahlil Lahadalia,” ucap Muzani di Gedung DPR. 

Bahlil kemudian tersenyum dan berdiri, dengan mengenakan setelan jas dan dasi kuning khas warna Partai Golkar. 

BACA JUGA:Investigasi SKSG usai Bahlil Raih Gelar Doktor, Senat Akademik UI Usut Tuntas Penerimaan hingga Kelulusan

Gelar Doktor Bahlil

Sebelumnya diketahui gelar Doktor yang diperoleh Bahlil menjadi sorotan karena ditempuh dengan relatif singkat. 

Masyarakat juga menyoroti dugaan isu joki hingga plagiat. 

Bahlil tercatat sebagai mahasiswa doktor pada SKSG UI mulai pada tahun akademik 2022/2023 term 2 hingga 2024/2025 term 1.

Masa studi ini sesuai dengan Peraturan Rektor UI Nomor 016 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Program Doktor di UI pada pasal 14 yang menyebutkan bahwa Program Doktor dirancang untuk 6 (enam) semester, dan dapat ditempuh sekurang-kurangnya dalam 4 (empat) semester dan selama-lamanya 10 (sepuluh) semester.

BACA JUGA:Bahlil Tanggapi Polemik Gelar Doktor UI: Itu Urusan Internal Kampus

• 1
• 2
• »

• ·Kadin Sambut Baik Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Anindya: Ini Program yang Luar Biasa
• ·Habib PA 212 Minta Aparat Tangkap Ade Armando, Daripada Bonyok kaya Kece
• ·UU ITE Baru Memungkinkan Seorang Penyidik Bisa Beri Perintah Kepada Google
• ·Asik, Pekerja di IKN Tidak Kena Pajak PPh 21
• ·Soal Pengembalian UN, PBNU: Perlunya Standarisasi Pendidikan
• ·Benarkah Pagi Hari Jadi Waktu Tepat untuk Bercinta? Ini Kata Dokter
• ·Percepat Target NZE, PLN Enjiniring Menggandeng Kerja Sama EPPEI dari Tiongkok
• ·FOTO: Tradisi Keramas Pakai Sampo Dingin di Jepang
• ·Mbak Ita dan Suaminya Tak Kunjung Penuhi Panggilan KPK, Akan Dijemput Paksa?
• ·KPK Dalami Sejumlah Proyek Eks Bupati Banjarnegara
• ·Sambil Lesehan Temui Massa KOPAJA, Anies Klaim Pencabutan Pergub Penggusuran Terpentok Birokrasi
• ·Warga Jakarta Mending pada Prokes Deh, Riza Patria Sebut Angka Korban Omicron di Jakarta Mencapai...
• ·OJK Gandeng AO PNM dalam Program SICANTIKS untuk Perkuat Literasi Keuangan Syariah
• ·Timnas AMIN Jelaskan Alasan Anies Bawa Orang Tua Harun Al Rasyid Dalam Debat Perdana Capres
• ·Jalankan Arahan Presiden Jokowi, Pj Gubernur DKI Heru Budi Bakal Fokus Tiga Masalah Ini
• ·Ular Masuk Kereta, Penumpang Satu Gerbong Dievakuasi