您的当前位置:首页 > 综合 > Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang 正文
时间:2025-05-19 16:24:50 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID- Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, membeberkan fakta terkait 5 quickq充值知乎
JAKARTA,quickq充值知乎 DISWAY.ID- Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, membeberkan fakta terkait 52 napi Lapas Kelas II B Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara.
Lapas yang sedianya dihuni 100 narapidana tapi diisi 368 napi itu ternyata hanya memiliki 6 penjaga.
BACA JUGA:Menteri Imipas: Napi Lapas Kutacane Kabur Gegara Minta Jatah Makan Disamakan dengan Tahanan KPK
BACA JUGA:Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
“Ya, kan tentunya kita yang jaga cuma 6 orang,” kata Agus di Kantor Kemenimipas, Jakarta Selatan, Selasa 11 Maret 2025.
Agus juga membeberkan motif para narapidana Lapas Kelas II B Kutacane kabur. Salah satunya yakni memprotes jatah makanan agar disamakan dengan narapidana dari KPK.
Agus menambahkan, anggaran makan di Lapas Kutacane berbeda-beda. Anggaran makan tiap WBP itu mulai dari Rp 18.000 per hari hingga Rp 22.000.
“Nah, ini lah yang mau dicek apakah karena perilaku petugas. Kalau yang sementara perkembangan karena makan nih, minta jatah makannya sama dengan yang dari KPK,” tutur Agus.
Ia melanjutkan, “Memang kan memang ada beberapa klasifikasi di sini, ada yang Rp 18.000 per hari, ada yang Rp 20.000, ada yang Rp 22.000.
Hingga saat ini, Ditjenpas masih melakukan pengecekan terlebih dahulu untuk memastikan apakah benar penyebabnya berasal dari ketidakpuasan penyediaan makanan.
“Ya, kalau minta seperti itu bukan kapasitas saya lah ya, tapi yang pasti kita akan lakukan pengecekan apa yang menjadi motif sebenarnya daripada kejadian kemarin,” ungkapnya.
Sementara itu,, Kapolres Aceh Tenggara AKBP Doni Sumarsono menyebut 51 napi Lapas Kelas II B Kutacane kabur pada Senin 10 Maret 2025 petang. Namun, angka tersebut berbeda dengan keterangan Ditjen PAS yang menyebut ada 49 napi yang melarikan diri.
Kejadian bermula saat terjadi keributan di Lapas sekitar pukul 18.15 WIB. Penyebabnya, para napi berdesak-desakan saat mengantre makanan untuk berbuka puasa.
“Menurut keterangan dari pihak Lapas, insiden bermula saat proses pembagian makanan berbuka puasa dilakukan secara satu per satu, yang memicu ketidakpuasan para warga binaan,” kata Doni pada Selasa 11 Maret 2025.
Panasonic Holding PHK Ribuan Karyawannya, Kemenperin: Persaingan Semakin Ketat2025-05-19 16:17
IPTEK Jadi Fondasi Pembangunan dan Kebijakan Industri, Termasuk pada Produk Tembakau Alternatif2025-05-19 16:09
Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan2025-05-19 15:52
NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan2025-05-19 14:59
Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI yang Terdampak Konflik India2025-05-19 14:58
NYALANG: Sore Temaram di Ufuk Harapan2025-05-19 14:47
Bisa Dicegah, Kenali Penyebab Kanker Usus Besar2025-05-19 14:45
Presiden Prabowo Temui Bill Gates Pagi Ini, Pantau Penyaluran Program MBG2025-05-19 14:22
quickq软件功能2025-05-19 14:18
Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Batuk karena Alergi dan Asma2025-05-19 13:55
Mahasiswi ITB Dipolisikan Buntut Meme Prabowo2025-05-19 15:49
Hasil Negosiasi Tarif AS, Menko Airlangga: Kita Tawarkan Win2025-05-19 15:46
BI Dukung Jakarta Jadi Kota Global2025-05-19 15:38
Kamu Ingin Kuliah Jurusan Teknik? Kampus Ini Buka Prodi Baru, Teknik Kimia dan Teknik Mesin2025-05-19 14:22
quickq苹果下载地址2025-05-19 14:19
Judol Makin Menjamur, Komdigi Ungkap Penyebabnya2025-05-19 14:10
Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah2025-05-19 14:10
Panitia SNPMB 2025 Akui Salah Pasang Foto Joki UTBK Jadi Peserta Jujur: Human Error2025-05-19 14:05
quickq安卓版下载potato2025-05-19 13:56
Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!2025-05-19 13:41