Seberapa Penting Vaksin Meningitis Untuk Jemaah Haji dan Umrah
时间:2025-06-02 18:34:00 出处:探索阅读(143)
Dalam sebuah surat edaran, Konsulat Jenderal RI (KJRI) di Jeddah, Arab Saudi, belum mewajibkan jemaah Indonesia yang akan umrah dan berkunjung ke Arab Saudi melakukan vaksin meningitis. Padahal vaksin ini tergolong penting, hingga surat edaran itu pun menimbulkan berbagai polemik di masyarakat.
Dalam edarannya, KJRI di Jeddah menyebut Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi (GACA), tidak mewajibkan maskapai untuk memeriksa kelengkapan vaksin meningitis bagi WNI yang akan umrah dan kunjungan ke Arab Saudi.
Meski demikian, Kemenkes tahun lalu menetapkan vaksin meningitis wajib dilakukan. Dalam Surat Edaran Nomor HK.02.02/A/3717/2024 tentang Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis Bagi Jamaah Haji dan Umrah, WNI yang tiba di Arab Saudi menggunakan visa haji dan umrah wajib vaksin meningitis.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Vaksin meningitis diberikan pada orang yang berisiko tinggi terkena penyakit meningitis. Meningitis merupakan radang selaput otak dan saraf tulang belakang akibat infeksi virus atau bakteri.
Penyakit meningitis masih jadi endemi dan berkembang di Arab Saudi. Selain itu, Arab Saudi juga menjamu jamaah dari berbagai negara termasuk negara endemis meningitis lain di Benua Afrika.
Tidak heran vaksin meningitis sangat penting guna melindungi jamaah umrah maupun mereka yang berkunjung ke Arab Saudi.
Lihat Juga :![]() |
Penularan kuman penyebab meningitis mirip dengan penularan Covid-19 dan TB paru, yakni lewat droplet dari batuk dan bersin. Orang yang terinfeksi meningitis akan mengalami beberapa gejala, yakni:
1. Demam dengan suhu tinggi
2. Mual
3. Ruam merah
4. Leher kaku
5. Sensitif terhadap cahaya terang
6. Mengantuk atau tidak responsif
7. Kejang
Meski begitu, tidak semua gejala akan dialami orang yang terinfeksi. Kadang bisa beberapa saja dan tidak berurutan.
Sementara itu, vaksin meningitis ada beberapa jenis. Melansir berbagai sumber, berikut beberapa jenis vaksin meningitis.
1. MenACWY
Vaksin ini diberikan pada anak usia 11-12 tahun dilanjutkan booster di usia 16-18 tahun. Vaksin ini juga bisa diberikan pada bayi usia 2 bulan yang tinggal di daerah dengan kasus tinggi.
2. MenB
Vaksin ini diberikan di usia 16-18 tahun. Vaksin diberikan pada mereka yang tinggal di area dengan kasus meningitis tinggi.
Kedua jenis vaksin inilah yang diberikan pada umat Islam yang akan berangkat haji dan umrah.
[Gambas:Video CNN]
上一篇: 2025美国风景园林专业大学排名
下一篇: 出国建筑留学费用情况汇总!
猜你喜欢
- Prakiraan Cuaca Jakarta Selasa 2 Agustus: Pagi Cerah Berawan, Malam Berawan
- Kala Polisi Bergeming Ditanya Orator Demo HMI di DPR: Setuju Gak BBM Naik?
- Kala Polisi Bergeming Ditanya Orator Demo HMI di DPR: Setuju Gak BBM Naik?
- Awalnya Kaki Pemotor Kepanasan, Motor Matic di Hayam Wuruk Jakpus Mendadak Terbakar Misterius
- Viral Kelakuan Turis Rusak Properti Hotel di Bali, Bikin Kesal Netizen
- Ridwan Kamil Jadi Cawapres Pilihan Projo, Pengamat: Karena Punya Kedekatan dengan Jokowi
- Geger, Warga Tebing Tinggi Temukan Mayat Siswi SMA di Ladang, Diduga Korban Pembunuhan
- 3 Sanksi Rekomendasi Komnas HAM Terhadap Polisi Terlibat Obstruction of Justice Kasus Brigadir J
- Korupsi Bansos Covid