时间:2025-05-19 01:51:36 来源:网络整理 编辑:休闲
JAKARTA, DISWAY.ID--Sebagai salah satu negara dengan populasi masyarakat beragama Islam terbesar di quickq官方版
JAKARTA,quickq官方版 DISWAY.ID--Sebagai salah satu negara dengan populasi masyarakat beragama Islam terbesar di dunia, Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.
Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, penguatan sektor halal juga merupakan salah satu pilar utama pembangunan ekonomi nasional.
BACA JUGA:Kebijakan Pemerintah Antisipasi Ketidakpastian Ekonomi Menurut Kemenko
BACA JUGA:Pendampingan Sekolah Finalis TEY Ke-13 di Kota Padang, Penggunaan Drone Tanpa Emisi untuk Geliatkan Perekonomian Masyarakat
“Pengembangan ekonomi syariah dilakukan secara inklusif melalui peningkatan investasi sektor industri halal, penguatan keuangan syariah, serta fasilitasi inovasi teknologi untuk mendukung ekosistem ekonomi berbasis syariah,” ungkap Menko Airlangga kepada Disway di Jakarta, pada Jumat 16 Mei 2025.
Selain itu, Menko Airlangga juga menambahkan bahwa peran sektor usaha UMKM juga sangat diperlukan dalam mendorong penguatan sektor industri halal di Indonesia.
Oleh karena itulah, Pemerintah memberikan kemudahan berupa sertifikasi halal secara gratis. Sebelumnya, pelaku UMKM harus menanggung biaya dan proses yang cukup kompleks.
BACA JUGA:Menko Airlangga: Pengaturan Produk Halal dalam Undang-Undang Menjadi Wujud Komitmen Indonesia untuk Mengembangkan Ekonomi Syariah
BACA JUGA:Ekonomi Nasional Melemah, Peran Lembaga Penjamin Simpanan Jadi Sorotan
Kini, melalui kebijakan yang pro-UMKM, proses tersebut dipermudah dengan pendekatan deklarasi mandiri dan transparansi komposisi produk.
“Pemerintah sudah mengambil keputusan melalui undang-undang bahwa untuk UMKM halalnya gratis dan diberi kewenangan untuk semacam self-assessment menyatakan halal, sampai dengan kewajiban untuk transparansi bahwa komponen pembuat makanan itu memang dari unsur-unsur halal,” tutur Menko Airlangga.
Di sisi lain, Menko Airlangga juga menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam mendorong daya saing produk halal.
BACA JUGA:Jaga Kualitas Aset Tetap Sehat, Ini Strategi Manajemen Risiko BRI di Tengah Dinamika Ekonomi Global
BACA JUGA:Badai PHK Massal Marak Terjadi di Indonesia, Anindya Bakrie Justru Optimis Ekonomi Akan Tumbuh 8 Persen
Dapat Rejeki Nomplok hingga Rp149 Ribu dari Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang!2025-05-19 00:56
Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta pada 9 Januari2025-05-19 00:54
Arab Saudi Banyak Jadi Tujuan Para CPMI, Menteri PPMI Ungkap Alasannya2025-05-19 00:25
Satu Keluarga Tewas di Ciputat Tewas Diduga Lantaran Terjerat Utang Pinjol dan Judi Online2025-05-19 00:18
Uni Eropa Bersiap Sanksi Rusia Jika Tolak Gencatan Senjata Ukraina2025-05-19 00:18
Avan Seputra Sebut Sudah Saatnya Satria Muda Kembali Raih Juara IBL2025-05-19 00:04
VIDEO: Festival Lampion Terbang Tahun Ular Hiasi Langit Malam Taiwan2025-05-18 23:58
Menkeunya Trump Kesampingkan Turunnya Sovereign Credit Rating AS2025-05-18 23:25
Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All2025-05-18 23:17
BRI Yakinkan Masyarakat, Tak Ada Ransomware2025-05-18 23:06
KPK Sita Enam Aset Bernilai Rp 9 Miliar Dalam Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim2025-05-19 01:50
Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih Jakarta pada 9 Januari2025-05-19 01:35
SIG Masuk Bursa ESG Leaders, Satu2025-05-19 01:20
Viral Gas Elpiji 3 Kg Langka di Jakarta, Pemprov Sebut Buntut Pengurangan Kuota LPG Bersubsidi2025-05-19 01:03
Dapatkan Mobil Impian Anda Lewat Layanan Cash, Kredit, dan Tukar Tambah di Dealer Honda2025-05-19 00:45
2025年韩国艺术大学排名榜2025-05-19 00:39
Polisi Periksa Saksi dan Rekaman CCTV Rumah Sakit Soal Kasus Bayi Diduga Tertukar2025-05-19 00:21
Satu Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza Sudah Ada Profil DNA2025-05-19 00:03
Klaim Saldo DANA Kaget Hari Ini, Bisa Buat Beli Paket Data Satu Bulan2025-05-18 23:57
Sah! Prabowo Teken Aturan Soal Penghapusan Utang Macet UMKM, Petani, dan Nelayan2025-05-18 23:56