您现在的位置是:quickq安卓版下载外网 > 探索

Pengamat Minta KPK Setop Goreng Isu Formula E: Berbulan

quickq安卓版下载外网2025-05-31 00:11:37【探索】7人已围观

简介Warta Ekonomi, Jakarta - Pengamat Politik Tony Rosyid meminta KPK tak menggoreng isu dugaan korupsi “quickq加速器”

Warta Ekonomi,“quickq加速器” Jakarta -

Pengamat Politik Tony Rosyid meminta KPK tak menggoreng isu dugaan korupsi Formula E secara terus menerus.

Tony mengatakan, KPK terlalu sering bicara tentang Formula E, terutama menyoal komitmen fee 560 M.

Pengamat Minta KPK Setop Goreng Isu Formula E: Berbulan

Pengamat Minta KPK Setop Goreng Isu Formula E: Berbulan

Sebab, sudah tujuh bulan isu tersebut digoreng oleh KPK. Akan tetapi, belum ada pembuktian terkait kasus itu hingga hari ini.

Pengamat Minta KPK Setop Goreng Isu Formula E: Berbulan

Baca Juga: Sebut Jokowi Bakal Hadir Jadi Tuan Rumah, Ahmadi Sahroni Undang Gibran Nonton Formula E Juga!

Pengamat Minta KPK Setop Goreng Isu Formula E: Berbulan

"Menangani korupsi itu jika sudah ada dua alat bukti, bisa ditetapkan tersangka atau lakukan OTT. Contohnya, penangkapan Bupati Bogor dan auditor BPK beberapa hari lalu," katanya kepada GenPI.co, Kamis (28/4).

Dia mengatakan, penangkapan Bupati Bogor Ade Yasin merupakan penanganan korupsi yang on track dan perlu didukung dan diapresiasi.

Hal itu jauh berbeda dengan menggoreng isu korupsi.

"Dua alat buktinya belum ditemukan, tersangkanya enggak ada, lalu berulang kali bicara ke publik ‘Kita akan cari, kita akan telusuri, kita akan cek, adakah kaitannya ini dan itu’," ujarnya.

Menurut Tony, KPK hanya menyampaikan pernyataan yang meragukan terkait penanganan dugaan korupsi Formula E.

Jadi, tidak ada kepastian jelas terkait penanganan dugaan korupsi tersebut.

"Berbulan-bulan terus muter bicara seperti itu. Sepertinya, ini hanya berlaku buat Formula E. Lalu, menyeret nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan," ucapnya. 

很赞哦!(311)