您的当前位置:首页 > 探索 > Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, DPR Desak Pembentukan Satgas Antipremanisme! 正文
时间:2025-05-19 06:38:25 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID- Maraknya aksi premanisme yang mengganggu iklim investasi di Indonesia kembali me quickq快客官网
JAKARTA,quickq快客官网 DISWAY.ID- Maraknya aksi premanisme yang mengganggu iklim investasi di Indonesia kembali menuai sorotan.
Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PKB, Abdullah, menyampaikan keprihatinannya terhadap fenomena ini, terutama setelah proyek pembangunan pabrik BYD di Subang, Jawa Barat, diduga diganggu oleh kelompok preman berkedok ormas.
BACA JUGA:NABUNG! BIBI Bakal Gelar Konser di Jakarta 11 Oktober 2025
BACA JUGA:Bertemu dengan PM Fiji, Prabowo Komitmen Bangun Pelatihan Pertanian hingga Tambah Beasiswa
Abdullah menekankan pentingnya tindakan tegas dari pemerintah pusat untuk memberantas praktik premanisme yang semakin merajalela.
Menurutnya, aksi-aksi preman kini tak hanya menarget pengusaha besar, tapi juga pedagang kecil di berbagai wilayah.
Aksi premanisme yang berkedok ormas ini sudah sangat meresahkan. Kalau dibiarkan, dampaknya akan sangat besar," ujar Abdullah, Kamis 24 April 2025.
Ia menilai, preman-preman tersebut semakin berani melakukan pemalakan dan intimidasi terhadap para investor dan pelaku usaha.
BACA JUGA:Kronologi BYD Tabrak Alphard di Dekat Terminal 3 Bandara Soetta, Polisi Ungkap Penyebabnya
Salah satu kasus mencolok adalah proyek strategis milik BYD, produsen kendaraan listrik asal Tiongkok, yang terganggu oleh aksi premanisme lokal.
“Seolah-olah tidak ada hukum di Indonesia. Mereka bisa seenaknya melakukan pemalakan dan pemerasan. Mereka bebas melakukan apa saja. Ini jelas tidak boleh dibiarkan,” tegasnya.
Untuk itu, Abdullah mendesak pemerintah melalui Kemenkopolhukam agar segera membentuk Satuan Tugas (Satgas) Antipremanisme tingkat nasional.
Satgas ini, menurutnya, harus terdiri dari unsur kepolisian, kejaksaan, bahkan TNI, guna menjamin efektivitas dalam menindak para pelaku.
“Negara tidak boleh kalah dengan preman. Indonesia adalah negara hukum. Premanisme harus diberantas,” harapnya.
Manggis Terpilih Jadi Buah Terbaik se2025-05-19 06:37
Kini Layanan Zakat, Infak dan Sedekah Baznas Resmi Bisa Diakses Melalui myBCA2025-05-19 06:37
20 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana2025-05-19 06:18
Awas, Nyeri Perut Bagian Ini Jadi Gejala Radang Usus Buntu2025-05-19 06:05
quickq加速器手机版2025-05-19 05:58
Mau Makan Nasi Saat Diet? Ini Beras Terbaik untuk Turun Berat Badan2025-05-19 05:23
Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang2025-05-19 05:13
Sering Pikun? Bisa Jadi Anda Kekurangan Vitamin Ini2025-05-19 04:27
Weekend Cuan dengan Klaim Saldo DANA Gratis Hari Ini, Buruan Sebelum Kehabisan!2025-05-19 04:08
Menkop Budi Arie: Koperasi Desa Merah Putih Tidak Akan Menggantikan Fungsi BUMDES2025-05-19 04:06
Negosiasi Rusia2025-05-19 06:31
Minum Air Jahe Setiap Hari, Ini 5 Efeknya pada Tubuh2025-05-19 06:26
Enam Bulan Jadi Presiden, Prabowo Klaim Selamatkan Ratusan Triliun Uang Rakyat2025-05-19 06:10
Keistimewaan Meninggal di 10 Hari Terakhir Ramadan, Husnul Khotimah?2025-05-19 05:59
Saksi: Korban Berdua dengan Pria Lain Sebelum Tewas Dibunuh2025-05-19 05:59
Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI2025-05-19 05:50
Jaga Kesehatan Ginjal dengan Daun Gedi, Ini 7 Manfaatnya2025-05-19 05:00
20 Tahun Mengabdi, Ini Harapan Peneliti BRIN pada Prabowo saat Open House di Istana2025-05-19 04:55
quickq官方入口2025-05-19 04:15
Mengukir Kenangan dari Atas Rel, Mudik dengan Kereta Panoramic2025-05-19 04:01